KABAR SAROLANGUN – Pada tahun 2023 ini, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertamanan (DKPP) Kabupaten Sarolangun menyiapkan 170 calon penerima program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementrian PUPR.
Kepala DPKPP Sarolangun Drs Tarmizi mengatakan bahwa program BSPS tersebut diperuntukan kepada masyarakat yang kurang mampu dan tinggal di Rumah Tak Layak Huni (RTLH). Setiap penerima bantuan akan mendapatkan dana sebesar Rp 20 juta dari pusat untuk pembangunan rumah yang bersifat stimulan dengan konsep swadaya masyarakat.
” Kegiatan BSPS itu merupakan program pusat, kita hanya memfasilitasi dan informasi yang dibutuhkan terkait penerima. Dananya langsung ke rekening yang bersangkutan, untuk pelaksanaan menunggu informasi dari pemerintah pusat,” katanya, Rabu (29/03/2023) kepada media ini didampingi Staf Pelaksana Bidang Perumahan Galuh Ayu Budiningtyas.
Ia menjelaskan 170 calon penerima bantuan tersebut tersebar di beberapa kecamatan yakni 26 sasaran di Kecamatan Air Hitam, 36 rumah di Kecamatan CNG, 20 rumah di kecamatan Limun, 68 sasaran di kecamatan Pelawan dan Kecamatan Singkut sebanyak 20 sasaran.
“Jumlah masyarakat penerima BSPS menurut data awal sebanyak 170 penerima, dan ini bisa berkurang, karena BSPS ini bantuan bersifat stimulan, yang tentu masih di verifikasi oleh tim,” katanya.
Hanya saja ia menegaskan Pemerintah menyiapkan dana Rp 20 juta untuk program tersebut sehingga perlu bantuan swadaya dari pemilik rumah untuk mencukupi kebutuhan pembangunan rumah.
” Misalnya bantu upah tukang, bantu semen boleh. Karena ini sifatnya stimulan,” katanya.
Penulis : A.R Wahid Harahap