BKPSDM Siapkan Penerapan Manajemen Talenta
KABAR SAROLANGUN – Empat pejabat eselon II di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun telah selesai mengikuti kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) tingkat II Angkatan ke-X tahun 2025, pada 02 Oktober 2025 yang lalu.
Kegiatan itu berlangsung di Lembaga Resmi Pemerintah yaitu Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia, tepatnya Direktorat Pembelajaran Manajerial Kepemimpinan LAN RI di Jakarta.
Ke empat pejabat eselon II yang mengikuti PKN tingkat II ini diantaranya Kepala BKPSDM Sarolangun Linda Novita Herawati, SH, MH, Kepala Pelaksana BPBD Sarolangun Solahuddin Nopri, SH, Kadis Dukcapil Sarolangun Riduan, S.STP, ME, dan Kepala Dinas PUPR Sarolangun Arif Hamdani, ST.
Kegiatan PKN Tingkat II berlangsung sejak pertengahan bulan Mei 2025 yang lalu, pesertanya bukan hanya dari pejabat eselon II Sarolangun tetapi juga berbagai daerah dan juga lembaga kementrian dengan menerapkan metode pembelajaran Blended Learning, yaitu metode pembelajaran yang dilakukan dengan memadukan jalur pelatihan klasikal dengan jalur pelatihan non klasikal, dengan tetap mengedepankan pendekatan experiential learning.
Usai mengikuti penutupan PKN Tingkat II ini, Kepala BKPSDM Sarolangun Linda Novita Herawati, SH, MH mengatakan bahwa untuk keempat pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun itu mendapatkan hasil dengan kualifikasi “MEMUASKAN”.
” Alhamdulillah pelaksanaan PKN untuk pejabat eselon II atau JPT di Pemkab Sarolangun yang diikuti empat kepala OPD sudah berakhir di tanggal 02 oktober kemarin,” katanya, Jumat (10/10/2025) saat dikonfirmasi media online kabarsarolangun.com.
” Hasilnya dengan kualifikasi memuaskan untuk keempat peserta, luar biasalah itu sesuatu hasil yang patut kami banggakan sebagai peserta karena tempat kami mengabdi itu adalah lembaga kediklatan yang betul-betul Lembaga resmi pemerintah yaitu Lembaga Administrasi Negara,” kata dia menambahkan.
Linda Novita Herawati juga menyebutkan para pejabat Sarolangun yang ikut PKN ini juga bergabung dengan para peserta dari level nasional mulai dari Badan Intelijen Negara (BIN), Kemenaker, Kemensos hingga lembaga kementrian lainnya.
” Jadi alhamdulillah kami bisa mengimbangi hasil, mendapatkan hasil yang menurut kami sangat luar biasa,” katanya.
Linda Novita Herawati juga menegaskan setelah mengikuti PKN ini, dirinya yang menjadi peserta tentu akan menerapkan semua ilmu dan wawasan yang didapatkan selamat pelatihan kepemimpinan tersebut.
Yakni dalam penerapan manajemen talenta bagi ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
” Kami membuat akselerasi untuk penerapan manajemen talenta, insa Allah manajemen talenta bukan hanya sebagai proyek perubahan peserta PKN II tetapi memang akan kita terapkan dan kami BKPSDM sedang mempersiapkan itu,” katanya.
Ia menjelaskan manajemen talenta ini diharapkan dapat terlaksana nantinya dengan benar-benar dijalankan secara totalitas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
Pihaknya saat ini sedang melakukan pendataan para pejabat baik pejabat eselon II maupun eselon III, dan akan dikelompokkan ke dalam kuadran 1 sampai kuadran 9 sesuai dengan kompetensi yang dimiliki ASN tersebut.
” Dimana dalam kuandran itu nantinya bisa kita kembangkan kemampuan kompetensi bahkan bisa sampai kita promosikan menduduki suatu jabatan yang setingkat lebih tinggi. Jadi siapa yang kuadran 9 berarti sudah siap di promosikan ke jabatan yang lebih tinggi,” katanya.
Penulis : A.R Wahid Harahap
