KABAR SAROLANGUN – Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kabupaten Sarolangun menggelar kegiatan Bimtek Literasi Informasi Untuk Pustakawan, Guru, dan Pegiat Literasi Kabupaten Sarolangun Tahun 2025 dalam rangka membangun literasi informasi di era digital untuk mewujudkan Sarolangun maju menuju Indonesia emas tahun 2045, Rabu (16/04/2025) di ruang Aula DPAD Sarolangun.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Sarolangun H Hurmin diwakili Staf Ahli Bupati Sarolangun H Juddin, S.Ag, yang berjalan dengan lancar.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala DPAD Sarolangun H A Waldi Bakri, S.IP, S.Sos, MM, Nara Sumber Drs Suhana dari Perpustakaan Sumsel, Kabag Kesra Setda Sarolangun H Puadi, S.Ag, Kabid P2LPBP Baihaki, S.Ag, Kabid pembinaan Perpustakaan dan kegemaran membaca DPAD Sarolangun Rosdiana, S.Pd, Kabid Arsip Hj Mislawati, M.Si, Plt Sekretaris DPMD Sarolangun Muhammad Adhim, Jajaran DPAD Sarolangun.
Selain itu hadir juga Nara sumber Hasudungan dari Perpustakaan Provinsi Jambi, Bella Maulina dari pegiat literasi Kabupaten Sarolangun dan Provinsi Jambi, Sekretaris Desa Bangun Jaya Bpk. Andri selaku mewakili dari perpustakaan Desa dan Peserta Bimtek Literasi Informasi dari pustakawan, guru dan pegiat literasi.
Dalam sambutannya, Kepala DPAD Sarolangun Waldi Bakri mengatakan bahwa kegiatan Bimtek ini merupakan kegiatan yang kedua dari 11 kegiatan yang diamanahkan oleh Perpustakaan Nasional, yang bersumber dari dana DAK Pemerintah Pusat non fisik di Kabupaten Sarolangun.
” Dasar pelaksanaan kegiatan ini merujuk Undang-Undang Nomor 43 tahun 2007 tentang perpustakaan, peraturan kepala perpustakaan nasional nomor 12 tahun 2024 tentang petunjuk teknis pelaksanaan dak perpustakaan, peraturan bupati Sarolangun dan DPA dinas DPAD Sarolangun,” katanya.
Waldi Bakri menjelaskan bahwa melalui Bimtek ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi informasi khususnya bagi masyarakat Sarolangun, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya literasi informasi dalam kehidupan sehari-hari, meningkatkan akses informasi bagi masyarakat yang relevan dan akurat.
” Kita berharap minat baca masyarakat terhadap literasi dan pengetahuan menjadi modal dasar agar minat baca untuk terus berkembang di tengah masyarakat. Mudah-mudahan pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan lancar, peserta nantinya akan dibagi dalam bimtek ini,” katanya.
” Kegiatan ini juga untuk mendukung baik itu minat maupun secara kelembagaan dalam menambah wawasan bagi peserta serta memotivasi bagi peserta untuk meningkatkan budaya literasi membaca untuk menjadi bekal bagi masyarakat untuk mewujudkan Sarolangun maju 2025-2030,” kata dia menambahkan.
Waldi Bakri juga berharap peserta kegiatan dari pustakawan, guru dan pegiat literasi di Kabupaten Sarolangun sebanyak 50 orang karena jumlahnya di batasi yang mewakili dari 11 kecamatan, nantinya dapat memahami sepenuhnya materi yang disampaikan oleh para narasumber untuk bisa direalisasikan di tempat tugas masing-masing.
” Mudah-mudahan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, kami ucapkan terima kasih kepada para narasumber, peserta dan seluruh tamu undangan yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini,” katanya.
Penulis : A.R Wahid Harahap
