Kerjasama Dengan BPSDM Provinsi Jambi
KABAR SAROLANGUN -Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sarolangun menggelar kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Angkatan I dan II tahun 2025, Senin (10/11/2025) di Gedung Diklat BKPSDM Sarolangun.
Kegiatan tersebut diselenggarakan bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jambi, yang dibuka oleh Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, SE secara resmi.
Hadir dalam kegiatan tersebut PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Kepala BPSDM Provinsi Jambi diwakili Kabid Pengembangan Potensi Managerial Nurbaiti, S.Sos, M.Si, Asisten III Sarolangun Hazrian, SE, M.Si, Kepala BPSDM Sarolangun Linda Novita Herawati, SH MH diwakili Sekretaris Akhyar Mubarrok, S.Ag, M.Ap, Koramil 420-04 Sarolangun Peltu F Situmorang.
Hadir juga Kepala Inspektorat Sarolangun Henriman, S.Sos, Kepala BPPRD Sarolangun Emalia Sari, SE, ME, Kabag Hukum Setda Sarolangun Mulya Malik, SH, MH, Kabag Prokopim Setda Sarolangun Deni Subhan, Sekretaris Dishub Sarolangun Ujang Junaidi, SE, Sekretaris Dinas TPHP Sarolangun Jannatul Pirdaus, Kabid PKA Arif Sulistiyono, SE, Kabid IPK Erry Harry Wibawa, S.Hut, M.Sc, M.Eng, Camat Sarolangun Bustra Desman, SE, MM, Camat CNG Marhasan, S.Km, Jajaran BKPSDM Sarolangun serta para peserta latsar baik offline maupun secara virtual.
Sekretaris BKPSDM Sarolangun Akhyar Mubarrok mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan merujuk pada Undang Undang ASN Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Aparatur Sipil Negara, Calon Pegawai Negeri Sipil Wajib menjalani masa percobaan yang dilaksanakan melalui proses pelatihan terintegrasi.
” Maka Pemerintah Kabupaten Sarolangun bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jambi melaksanakan Kegiatan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III Formasi Umum dan Formasi Pola Pembibitan Daerah PTDI-STTD Angkatan 1 dan 2,” katanya.
Akhyar Mubarrok menjelaskan bahwa pelaksanaan pelatihan dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil ini dilaksanakan dengan metode Blended Learning yaitu model pembelajaran yang menggabungkan metode tatap muka (offline) dengan pembelajaran daring (online) terencana dan terstruktur yang tujuannya adalah memanfaatkan kelebihan dari kedua pendekatan yaitu interaksi langsung dalam kelas fleksibilitas dan akses teknologi digital.
” Kegiatan ini juga didasarkan pada Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 10 Tahun 2021 tentang perubahan atas Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2021 Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil,” katanya.
Kegiatan ini dilaksanakan berlangsung diikuti peserta sebanyak 82 orang yang terdiri dari 46 orang CPNS Golongan III, 36 Orang CPNS Golongan II. Penyelenggaraannya dibagi dalam 2 Angkatan yang terdiri dari Angkatan 1 sebanyak 42 Orang peserta CPNS golongan III, Angkatan II sebanyak 4 Orang CPNS Golongan III dan 36 Orang CPNS Golongan II.
” Pembelajaran Klasikal/tatap muka di Gedung Diklat dimulai hari ini tanggal 10 November sampai dengan tanggal 22 November 2025,” katanya.
Akhyar Mubarrok juga menegaskan bahwa kegiatan bertujuan untuk Membentuk karakter dan integritas CPNS agar mampu menjalankan tugas sebagai pelayan publik yang profesional, beretika, dan memiliki komitmen pada nilai-nilai moral serta tanggung jawab sebagai aparatur negara, Menanamkan nilai dasar ASN BerAKHLAK sebagai pedoman sikap dan perilaku dalam bekerja, berinteraksi, dan memberikan pelayanan publik.
Kemudian meningkatkan kompetensi teknis, manajerial, dan sosial kultural sehingga CPNS mampu melaksanakan tugas jabatannya secara optimal sesuai kebutuhan organisasi pemerintah. Membekali CPNS dengan pengetahuan tentang sistem pemerintahan, regulasi, dan etika birokrasi sebagai fondasi dalam menjalankan peran sebagai aparatur pemerintah.
” Serta mendorong terwujudnya ASN yang profesional, loyal, dan memiliki orientasi pelayanan publik, sehingga mampu memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, Membangun kesadaran bela negara, menjaga keutuhan NKRI, serta menumbuhkan rasa cinta tanah air dalam menjalankan tugas pemerintahan,” katanya.
Penulis : A.R Wahid Harahap
