KABAR SAROLANGUN – Bupati Sarolangun Drs H Cek Endra menghadiri kegiatan silaturrahmi antara Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Sarolangun bersama Camat, Kepala puskesma, Lurah dan Kepala desa Se-Kabupaten Sarolangun, Selasa (15/02/2022) di ruang pola Kantor Bupati Sarolangun.
Turut hadir Wakil Bupati Sarolangun H Hillalatil Badri, Ketua DPRD Sarolangun Tontawi Jauhari, SE, Kapolres Sarolangun AKBP Anggun Cahyono, S.ik, Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomy Radya Lubis, S.ap, M.Han yang diwakili Danramil 04 Sarolangun Mayor inf Abdul Aziz, Kepala KPP Pratama Bangko Teguh Hadi Wardoyo, para pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten Sarolangun dan tamu undangan lainnya.
Kepala Dinas PMD Muliyadi, S.sos, dalam laporannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati sarolangun bersama jajaran Forkompinda Sarolangun serta para camat, lurah dan kepala desa dalam menghadiri kegiatan Silaturrahmi ini, dengan harapan melalui pertemuan ini dapat meningkatkan sinergitas bersama dalam menangani persoalan yang ada di bumi sepucuk adat serumpun pseko.
“Sesuai dengan Permenkeu nomor 190 tahun 2021 prioritas penggunaan dana desa untuk tahun 2022 terbagi dari Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar 40 persen dari jumlah dana desa, 20 persen untuk kegiatan ketahanan pangan, ketiga penanganan pandemi covid-19 sebesar 8 persen,” katanya.
Muliyadi juga menjelaskan melalui pertemuan ini juga seluruh pemerintah kecamatan, kelurahan dan desa agar senantiasa taat melakukan pembayaran pajak dari pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dilakukan sesuai aturan yang ditetapkan.
Untuk Desa, lanjutnya dari 149 desa di kabupaten Sarolangun belum semuanya taat melakukan pembayaran pajak atas penggunaan dana ADD, Dana Desa ataupun dana bantuan dari Pemkab Sarolangun.
“Kabupaten Sarolangun sesuai Permendagri nomor 11 tahun 2022, maka kegiatan ppkm di tingkat desa tetap dilaksanakan melalui anggaran dana 8 persen.Saat ini memang desa telah membayar pajak namun masih ada yang tidak taat, maka ada dapat kategori merah, kuning dan hijau,” katanya.
Sementara itu, Kepala KPP Pratama Bangko Teguh Hadi Wardoyo mengatakan bahwa di Kabupaten Sarolangun baru ada 70 desa yang sudah memenuhi kewajiban pembayaran pajak APBDesnya dengan baik karena dari setiap dana desa yang dikelola ada beberapa jenis belanja yang memang harus dilakukan pemotongan pajak.
“70 desa itu sudah kami kategorikan hijau dengan pembayaran pajak 15 juta ke atas. Kami sampaikan juga di luar 70 desa, masih ada 46 desa yang kategorinya merah artinya pembayaran pajaknya dibawah 1 juta dan 33 desa dalam kategori kuning atau pembayaran pajak antara 1 juta hingga 15 juta. bagi desa yang mendapatkan predikat hijau akan mendapat penghargaan,” katanya.
Sementara jtu, Bupati Sarolangun Cek Endra dalam arahannya mengatakan kegiatan silaturrahmi ini merupakan tindak lanjut dari instruksi presiden Ir Joko Widodo, terkait adanya penambahan kasus virus Corona varian omicron, yang saat ini bahkan sudah terdeteksi di wilayah Kabupaten Sarolangun sebanyak dua orang.
“Saya meminta kepala dinas kesehatan kab. Sarolangun untuk melakukan swab test/antigen kepada seluruh jajaran PNS di lingkungan Pemkab Sarolangun. Program vaksinasi covid-19 untuk terus dilakukan, ditargetkan vaksin pertama 100 persen, vaksin kedua 60 persen, dan sekarang saat ini sudah ada vaksin ketiga,” katanya.
Cek Endra juga mengharapkan melalui kegiatan ini dapat menyamakan persepsi serta menyatukan barisan dalam melaksanakan upaya penanganan dan pencegahan penularan wabah virus Corona dengan senantias menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2.
“Pertemuan kita hari ini untuk menyamakan persepsi, merapatkan barisan bahwa agar tetap dilakukan memperketat protokol kesehatan di tengah masyarakat. Saya minta untuk urusan rumah sakit dan puskesmas tetap harus standby,” katanya.
Selain itu Cek Endra juga menegaskan agar seluruh desa di Kabupaten Sarolangun agar mentaati pembayaran pajak ke KPP Pratama Bangko sebab saat ini masih banyak ditemukan SPJ dana desa, SPJ ADD desa yang tidak membayar pajak.
Sebagaimana di ketahui, pemkab sarolangun telah mendapatkan penghargaan pemerintah daerah yang taat membayar pajak dari KPP Pratama Bangko serta Penilaian ombudsman RI bahwa untuk kabupaten sarolangun merupakan pelayanan terbaik se-Provinsi Jambi.
“Maka saya minta sempurnakan laporan-laporan sesuai aturan apalagi saat ini sedang dalam pemeriksaan BPK. Pesan saya jagalah hubungan baik dalam kita memimpin, jaga keharmonisan. Tetap semangat, tetap berjuang untuk memajukan daerah kita Sarolangun ini. Dan selama saya bersama pak hilal memimpin tentu ada yang kurang, maka dalam momen ini saya memohon maaf,” katanya.
Dalam kegiatan itu, Bupati Sarolangun Cek Endra juga menyerahkan piagam penghargaan taat pajak bagi tiga kecamatan yakni kecamatan Singkut, kecamatan air hitam dan kecamatan bathin VIII, serta penyerahan piagam penghargaan bagi desa yang taat pajak.(ks1)
