KABAR SAROLANGUN – Calon Jamaah Haji (CJH) dari wilayah Kabupaten Sarolangun berjumlah sebanyak 197 orang yang akan diberangkatkan ke tanah suci pada 08 Juni 2023 mendatang oleh Pemerintah Kabupaten Sarolangun dan Kementrian Agama Kabupaten Sarolangun.
Kepala Kemenag Sarolangun Drs H M Syatar, S.Ag, mengatakan keberangkatan jamaah calon haji tersebut bertempat di Mesjid Alfalah Sarolangun, yang akan dilepas langsung oleh Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc.
” Untuk kloter jch Sarolangun semuanya tergabung dalam Embarkasi Batam dan satu kloter 20 sebanyak 197 orang, diberangkatkan pada 08 Juni 2023,” katanya, Minggu (28/05/2023) kepada awak media.
M Syatar menjelaskan 197 Jamaah Calon Haji tersebut terdiri dari 84 laki-laki dan 113 perempuan. Untuk tiap kecamatan, tahun 2023 ini ada 61 orang dari Kecamatan Sarolangun, 6 orang dari kecamatan Pauh, 5 orang dari kecamatan Mandiangin, 38 orang dari kecamatan Pelawan, 10 orang kecamatan Limun.
Kemudian ada 9 orang dari kecamatan batang Asai, 29 orang dari Kecamatan Bathin VIII, 12 orang dari Kecamatan Air Hitam, 25 orang dari kecamatan Singkut dan 2 orang dari kecamatan cermin Nan Gedang.
” Hari ini kita lakukan manasik haji secara massal di gedung pelayanan haji terpadu kita, yang dibuka langsung oleh bapak penjabat bupati Sarolangun,” katanya.
Selain itu, Jamaah Calon Haji asal Kabupaten Sarolangun tahun 2023 ini, dari kalangan laki-laki yang tertua berusia 91 tahun bernama Muhammad Sabri asal Kecamatan Pelawan dan termuda berusia 31 tahun bernama Muhammad Kurdi Ibrahim yang masih berusia 31 tahun asal Kecamatan Sarolangun.
Sedangkan untuk Jamaah Calon Haji kalangan perempuan, yang tertua bernama Mukminah Mahmud Abubakar berusia 86 tahun dari Kecamatan Bathin VIII dan yang termuda bernama Dea Suci Lestari usia 22 tahun dari Kecamatan Bathin VIII.
Jamaah calon haji yang tertua, Muhammad Sabri meski berusia 91 tahun namun tetap memiliki tubuh yang sehat dan kuat, sehingga mampu menyelesaikan tes kesehatan dan tes fisik meski memang postur tubuhnya terlihat sudah menua.
” Yang tertua bapak Sabri, silahkan berdiri pak. Setelah dilakukan tes kesehatan masih sehat dan kuat, dan pada saat tes kondisi fisik masih kuat keliling 10 putaran,” kata Syatar saat memperkenalkan Pak Sabri dihadapan PJ Bupati Sarolangun dan jamaah lainnya dalam kegiatan bimbingan manasik haji.
Penulis : A.R Wahid Harahap
