KABAR SAROLANGUN –Pengurus Daerah Badan Kontak Majelis Taklim (PD BKMT) Kabupaten Sarolangun Mas Bakti 2024-2029 resmi dilantik, Selasa (20/08/2024) di ruang pola Kantor Bupati Sarolangun.
Cik Marleni, SE kembali memimpin BKMT Kabupaten Sarolangun untuk Priode lima tahun mendatang, setelah Priode 2019-2024 menjabat sebagai Ketua PD BKMT Kabupaten Sarolangun.
Pelantikan tersebut dilakukan langsung Ketua PW BKMT Provinsi Jambi Dr Hj Mardiana Muallimah, M.Pd, yang dihadiri Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc, Ketua TP PKK Sarolangun Ny Indah Dewi Bachril, PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Ketua BAZNAS Sarolangun Drs Ahmad Zaidan, Ketua MUI Kab. Sarolangun.
Selian itu hadir juga sejumlah Asisten dan staf Ahli Bupati Sarolangun, Para kepala OPD, Para Camat, Pengurus organisasi wanita, Pengurus PD BKMT Kabupaten Sarolangun serta para pengurus BKMT Kecamatan se-Kabupaten Sarolangun.
Berdasarkan SK Pengurus Wilayah BKMT Provinsi Jambi Nomor 0017/SK/PWBKMT/Jambi/I/2024 Tentang pengesahan Pengurus Daerah BKMT Kabupaten Sarolangun Priode 2024-2029, jabatan Ketua dijabat oleh Cik Marleni, SE, Wakil Ketua dijabat Hj Marhumah Syafrudin, Sekretaris dijabat Februari Mustofa, SE, Bendahara dijabat Masitoh Iqbal, SE dan Wakil Bendahara dijabat oleh Naila Riduan, SE, ME.
Dalam sambutannya, Ketua PD BKMT Kabupaten Sarolangun Cik Marleni berharap kepada pengurus yang telah dilantik untuk dapat bersinergi dalam mengembangkan BKMT sampai ke desa-desa dan berkomitmen dalam memajukan BKMT.
Disebutkannya, bahwa BKMT ini juga sudah dibentuk mulai tingkat kecamatan hingga sampai ke desa-desa dengan melaksanakan kegiatan sebagaimana tugas dan fungsi terbentuknya BKMT.
” Semoga dengan pelantikan BKMT dapat memajukan dan upaya meningkatkan kualitas BKMT di Kabupaten Sarolangun dan dapat berkontribusi dalam membangun Kabupaten Sarolangun,” katanya.
Sementara itu, Ketua PW BKMT Provinsi Jambi Mardiana Muallimah mengucapkan selamat kepada pengurus BKMT Kabupaten Sarolangun yang baru dilantik semoga 10 program BKMT bisa dilaksanakan dalam lima tahun kedepan di Kabupaten Sarolangun.
Mardiana Muallimah juga menyebutkan bahwa pada prinsipnya BKMT bergerak pada tiga visi, yakni Visi bidang dakwah, Visi Bidang Pendidikan dan Visi Bidang Sosial Kemasyarakatan, dan setiap gerakan bersifat independent tanpa ada embel-embel politik.
” BKMT sudah berdiri mulai tahun 1981, seorang tokoh wanita yang sangat aktif yaitu Ibu Prof. Tuti Alawiyah dengan kiprahnya dari tahun 1981, maka BKMT salah satu organisasi terbesar di Indonesia. 34 Provinsi, sudah berdiri BKMT bahkan sudah sampai ke tingkat Kecamatan dan desa,” katanya.
Disamping itu, PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri juga mengucapkan selamat kepada pengurus PD BKMT Sarolangun yang baru dilantik dan diharapkan semoga amanah dan tugas yang diemban bisa dilaksanakan dengan baik.
” Awalnya terbentuk BKMT ini adalah 700 majelis taklim, dan sekarang perkembangannya sudah luar biasa. Dan rata-rata 6-10 majelis taklim setiap desa. Ada beberapa bidang yang menjadi tugas dan fungsi BKMT, masing-masing bidang harus bisa melaksanakan tugas dan fungsi baik di bidang dakwah, pendidikan maupun bidang sosial kemasyarakatan,” katanya.
Bachril Bakri juga mengharapkan dukungan BKMT dalam bersinergi bersama Pemerintah Kabupaten Sarolangun yang berkaitan kehidupan dalam beragama, kehidupan sosial serta pembangunan daerah dalam rangka mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Sarolangun.
” Majelis taklim ini memang harus dibina, dan anggotanya harus punya kehidupan bermasyarakat yang baik, pengetahuan agama yang baik. Jadi saya sangat menyambut BKMT ini dengan baik, dan diharapkan ada tujuan untuk meningkatkan akhlak mulia, pembangunan bidang keagamaan, mengembangkan kreatifitas diri, membantu pemerintah bagaimana membangun dan memberdayakan masyarakat,” katanya.
” Antara BKMT dan pemerintah daerah harus kita sinergikan dan selaraskan. Mohon dukungannya untuk bersinergi dengan pemerintah kabupaten Sarolangun melakukan pembinaan keagamaan,” kata dia menambahkan.
Penulis : A.R Wahid Harahap