SAROLANGUN – Dua paket pekerjaan proyek pembangunan jalan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sarolangun mendapat sorotan dari Komisi III DPRD Sarolangun.
Komisi Ill Dewan Kabupaten Sarolangun itupun mengkroscek langsung dua paket pengerjaan jalan tersebut, yakni proyek pembangunan rigit beton jalan Panca Karya-Meribung dan Proyek pembangunan rigit beton jalan Panti-Lubuk Resam.
Tampak, Ketua Komisi lll DPRD Sarolangun M Fadlan Arafiqi, didampingi wakil ketua AH Marzuki dan sekretaris Yusuf Helmi beserta anggota Asrin Amer dan Septa Agung menerangkan telah meninjau dua paket pengerjaan dimasing-masing kecamatan.
“Alhamdulillah kita hari ini meninjau dua kegiatan satu ke jalan panca karya – meribung, tadi sudah kita kunjungi dan kalau menurut kami dari komisi lll pengerjaanya masih cukup lumayan,”kata Fadlan Arafiqi, Selasa (26/10/2021) kepada awak media.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dalam catatan yang diberikan masih terdapat beberapa poin pengerjaan lainnya yang harus diselesaikan lagi untuk proyek rigit rabat beton di Kecamatan Limun tersebut.
Didampingi pula Dinas PUPR Sarolangun melalui Kabid Bina Marga dan Kasi Bidang Jembatan, LSM RPI dan pihak pengawas kegiatan. Tim lalu bertolak menuju pengerjaan jalan di Kecamatan Cermin Nan Gedang (CNG).
“Kemudian kita sekarang di daerah CNG jalan Panti – Lubuk Resam. Disini kita lihat beberapa titik ruas jalan yang mengalami keretakan,” katanya.
Dewan dari komisi lll pun meminta, kepada dinas PUPR Sarolangun dan pihak pengawasan agar dapat meminta kepada rekanan untuk memperbaiki ruas jalan yang dinilai bermasalah itu.
“Semoga nanti hingga habis masa pemeliharaan jalan ini dapat dalam kondisi baik, buat LSM RPI adinda Harkis teruslah kita bersinergi untuk lebih baik,”Katanya.
Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Sarolangun Ahmadi mengatakan bahwa untuk paket pengerjaan rigit rabat beton di Kecamatan Limun dianggarkan dengan jumlah anggaran 7 Milyar.
“Pengerjaan rigit 1 kilo dan ada pengerasan 1 kilo meter lebih. Untuk pengerjaan sekarang memang belum selesai jadwal pengerjaan masih dilaksanakan,”katanya.
Sedangkan untuk paket pengaspalan jalan di Kecamatan CNG, dianggarkan 7 milyar dengan panjang tiga kilo empat ratus meter. Dinas PUPR mengaku akan mengintruksikan rekanan untuk segera melakukan perbaikan di ruas jalan yang mengalami kerusakan.
“Selesainya sampai akhir tahun bulan Desember, kalau inikan masih lama untuk pengerjaannya saya rasa masih bisa terkejar perbaikan,”katanya.(Ks1)