SAROLANGUN – Kasus Penembakan tiga Security PT Permata Kreasi Mas (PKM) akhirnya ada titik terang, warga Suku Anak Dalam (SAD) dengan Security serta warga Kecamatan Air Hitam akhirnya berdamai.
Hal itu dilakukan pada deklarasi Damai Warga Kecamatan Air Hitam dan Penanda Tanganan Perdamaian Antara Warga Suku Anak Dalam (SAD) dengan Security PT PKM di Kantor Camat Air Hitam Kabupaten Sarolangun, Senin (10/01/2022).
Turut Hadir Dalam Acara tersebut Wakapolda Jambi Brigjen Pol Yudawan Roswinarjo, SH.MH, Bupati Sarolangun Drs H. Cek Endra, Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomy Radya Diansyah Lubis S.Ap, M. Han, Kapolres Sarolangun AKBP Anggun Cahyono S.I.K.
Juga hadir Staf Ahli Gubernur Asraf S.Pt. M.Si, Wakil Ketua DPRD Drs H. Fahrur Rozi. M.M, Camat Air Hitam Herjoni Edison S. Kom, Kapolsek Air Hitam Iptu Yurizal, Danramil 420-03/Pauh Kapten Inf Muchtar, Ketua Lembaga Adat Kecamatan Air Hitam, Para OPD Kabupaten Sarolangun, Pimpinan PT. Sinarmas Bapak Jon, Para Kades Sekecamatan Air Hitam, Para Temenggung dan Jenang Dari Suku Anak Dalam.
Bupati Sarolangun Cek Endra menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepada Pihak TNI – POLRI, Pihak Pemerintah Kecamatan Air Hitam, PT. Sinarmas dan masyarakat Air Hitam yang telah bekerja keras turun kelapangan untuk mengkondisikan agar situasi tetap aman dan damai sejak pertama kali terjadinya penembakan pada Bulan Oktober tahun lalu.
“Alhamdulillah Pada Hari ini atas Inisiatif Lembaga Adat, Camat, Para Kades dengan pihak korban telah tercapai kesepakatan damai. Kalo kita orang Adat Sarolangun ini Kalo sudah ada damai tidak ada lagi dendam di dalam hati,” katanya.
Kepada pihak Perusahaan, Cek Endra berharap agar sekiranya dapat membangun kebun sehingga bagian keuntungan tersebut dapat di bagi setiap bulannya kepada warga SAD, dan Pemerintah Kabupaten Sarolangun siap untuk menyiapkan lahan.
Sementara itu, Wakapolda Jambi Brigjendpol Yudawan Roswinarjo, mengatakan sejak terjadinya konplik pada Oktober tahun lalu ini sudah menjadi sorotan dan pantauan kepolisian bukan hanya dari Polda Jambi Bahkan sampai ke Mabes Polri.
“Perkembangannya kami selalu dimonitor oleh Wakapolri, ini betul-betul garis pertikalnya kuat sehingga menjadi Atensi dr pimpinan kami Bpk Kapolri,”katanya.
“Alhamdulillah kita sama-sama sudah menyaksikan Deklarasi dan perdamaian Antara Warga SAD dengan Korban Security PT. Primatama Kreasi Mas dan juga masyarakat Kecamatan Air Hitam semoga tidak ada lagi terjadi kedepannya,” kata dia menambahkan.
Selan itu, dalam kesempatan yang sama Staf Ahli Gubernur Asraf mengatakan bahwa kegiatan seperti ini harus dipelihara sehingga kondisi masyarakat dalam keadaan aman dan kondusif.
Sebab tentunya jika kondisi di tengah masyarakat dalam keadaan kedamaian dan tenang maka pembangunan juga dapat berjalan dengan lancar dan perekonomian dapat mengeliat untuk bergerak.
“Alhamdulillah Provinsi Jambi pada tahun 2021 lalu mendapatkan penghargaan sebagai Provinsi yang terinovatif dan juga termasuk sebagai Provinsi no 4 terbahagia se Indonesia,” katanya.
Kegiatan itu setelah pelaksanaan peenanda tanganan deklarasi damai, di lanjutkan penyerahan bantuan santunan kepada korban dan bantuan Sembako kepada warga SAD.(Ks1)