KABAR SAROLANGUN – Ketua TP PKK Sarolangun Ny Indah Dewi Bachril sekaligus sebagai Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Sarolangun mendampingi langsung Ibu Gubernur Jambi sekaligus Ketua TP PKK Provinsi Jambi Ny Hesnidar Haris, mengunjungi Posyandu Yang terintegrasi yakni Posyandu Bougenville, di Kelurahan Aur Gading, Kecamatan Sarolangun, Selasa (06/08/2024).
Posyandu terintegrasi tersebut sebagai salah satu upaya mendukung program Pemerintah dalam penurunan dan pencegahan stunting, khususnya di wilayah Kabupaten Sarolangun melalui peran Tim Penggerak PKK Sarolangun yang berkolaborasi dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Jajaran TP PKK Kabupaten Sarolangun, Anggota Perempuan Melayu Jambi, Camat Sarolangun Bustra Desman, SE, MM, beserta ibu Ny Ita, Lurah Aur Gading serta tenaga kesehatan dan masyarakat setempat.
Ketua TP PKK Sarolangun Ny Indah Dewi menyambut baik kunjungan ibu Gubernur yang juga sekaligus Ketua Pembina Posyandu Provinsi Jambi, tentunya kunjungan tersebut dalam ruangan pembinaan dan kunjungan lapangan posyandu yang diharapkan dapat meningkatkan semangat para kader posyandu dan memberikan motivasi untuk pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat.
” Pentingnya peran Posyandu sebagai wadah pelayanan kesehatan dasar yang dikelola dari, oleh, dan untuk masyarakat. Posyandu Bougenville II sendiri dikenal sebagai Posyandu HI (Holistik Integratif), yang tidak hanya menyediakan layanan kesehatan dasar, tetapi juga memiliki program Bina Keluarga Balita (BKB), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), serta layanan sosial lainnya,” katanya.
Dijelaskannya, yang istimewa dari Posyandu ini adalah adanya PAUD Alam Tiara, yang juga merupakan PAUD inklusi. Di sini, terdapat 16 anak berkebutuhan khusus yang mendapat perhatian khusus dari guru-guru yang ahli di bidangnya. Program ini memberikan layanan yang komprehensif, mulai dari kesehatan hingga pendidikan, dengan total 88 murid yang terdiri dari 43 anak TK, 25 anak PAUD, dan 20 anak TPA.
” Dalam kegiatan rutin Posyandu yang dilaksanakan setiap tanggal 10, terdapat lima langkah utama: pendaftaran, penimbangan/pengukuran, pencatatan, pelayanan kesehatan, dan penyuluhan. Selain itu, setiap bulannya juga disediakan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa kacang hijau, donat, dan bubur kacang hijau, hal itu untuk mencegah stunting pada anak,” katanya.
Dia juga berharap kegiatan ini dapat menjadi ajang untuk meningkatkan kebersamaan, tanggung jawab, dan semangat gotong royong antara lintas sektor dalam melayani masyarakat, serta dapat menurunkan angka stunting di wilayah Kabupaten Sarolangun yang berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
” Saya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kehadiran Ibu Gubernur, serta berharap kegiatan ini dapat berlangsung lancar dan memberikan manfaat besar bagi semua pihak, mari kita bersinergi dalam mencegah stunting,” katanya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Jambi Ny Hesnidar Haris mengatakan bahwa posyandu tentu diharapkan bisa memberikan pelayanan yang baik, berkualitas yang bukan hanya dapat melayani pelayanan dasar kesehatan.
Seperti posyandu Bougenville ini, telah dilakukan secara Holistik Integratif, yakni terintegrasi dengan Pendidikan anak Usia Ini, serta ada juga inklusi bagi anak yang berkebutuhan khusus.
” Minimal satu contoh kami lihat bahwa disini, paud posyandu secara holistik sudah bekerja sama dengan paud, TPA-nya, ada juga inklusinya dengan anak anak berkebutuhan khusus dengan tempat yang sederhana, tapi dengan jumlah murid yang luar biasa yang 80-an murid,” katanya.
” Disini luar biasa tentu saja mereka para pendidik sini berhasil memberikan kepercayaan kepada masyarakat untuk menitipkan anaknya disini, kita ucapan selamat kepada paud alam Tiara dan posyandu Bougenville secara holistik integratif dan bekerjasama dengan pihak luar Bain pemerintah maupun swasta,” kata dia menambahkan.
Penulis : A.R Wahid Harahap
