
KABAR SAROLANGUN- Pasca terjadinya bentrokan sesama pelajar SMAN 4 Sarolangun, di Kecamatan Mandiangin hingga kini proses mediasi belum membuahkan hasil, akibatnya warga melakukan pemblokiran jalan tepatnya di jalan lintas Sarolangun -Muara Tembesi, Depan Puskesmas Mandiangin.
Hal itu diungkapkan oleh tokoh pemuda Kecamatan Mandiangin Bayu Maksum Oktaka saat dikonfirmasi media ini.
Kata Bayu, saat ini pihak Kades Mandiangin Serumpun, Sekda Sarolangun, Camat Mandiangin, Polres Sarolangun, Polsek Mandiangin dan Kepsek SMA N 4 Sarolangun sudah mulai mediasi, namun dari pihak Desa Rangkiling belum ada yang datang.
” Yang jelas proses mediasi mau dimulai, karena pihak Kades Rangkiling belum ada yang datang, jadi belum ada hasil nya, ” kata Bayu, Senin (30/10/2023).
Ia juga menyebut, pemblokiran jalan masih berlangsung, dan ditutup total, hingga pihak keluarga korban mendapatkan kejelasan terkait mediasi kejadian bentrokan tersebut.
“Hingga kini pelaku belum diamankan, dan permintaan keluarga korban pelaku segera ditangkap. Baru di buka pemblokiran jalan,” katanya.

Dalam mediasi tersebut tampak dihadiri Plh Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Waka I DPRD Sarolangun Aang Purnama, SE, MM, Kasat Intelkam AKP Sukman, SH, Camat Mandiangin Harris Faidillah, S.KM, Danramil 420-04 Pauh Kapten INF Husnan Efendi, Kapolsek Mandiangin Iptu Wahyu, Tokoh pemuda Mandiangin, Masyarakat Mandiangin dan Pihak keluarga korban.
Penulis : A.R Wahid Harahap