KABAR SAROLANGUN –Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal, S.Pt, MM memimpin upacara apel siaga bencana hidrometeorologi dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Tahun 2022, di lapangan Gunung Kembang, Komplek Perkantoran Bupati Sarolangun, Senin (14/11/2022).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Sarolangun AKBP Anggun Cahyono, SIK, Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Amaraldo Cornelius diwakili Danramil 04-420/Sarko Mayor Abdul Aziz, Kasi Intel Kejari Jenda, SH, Ketua Pengadilan Negeri Sarolangun Deka Diana, SH, Kepala Kemenag Sarolangun Drs H M Syatar, S.Ag, jajaran forkompinda Kabupaten Sarolangun, Para Kepala OPD dilingkungan Pemkab Sarolangun dan ratusan peserta upacara terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Dinas Damkar, Manggala Agni.
Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal mengatakan bahwa apel siaga bencana hidrometeorologi ini sangat penting dilaksanakan dalam rangka meningkatkan sinergitas semua stake holder dalam penanggulangan dan kesiapsiagaan akan terjadi bencana baik banjir, longsor, atau angin Pitung beliung di wilayah Kabupaten Sarolangun.
“Di Kabupaten Sarolangun,
Sarolangun ada tiga wilayah, yakni atas, tengah, hilir. Wilayah batang Asai rawan longsor, dan daerah tengah rawan banjir dan daerah hilir ini selalu menjadi banjir kiriman dari banjir daerah hulu,” katanya.
Menurutnya, dengan kesiagaan ini, baik tenaga SDM maupun peralatan sarana prasarana akan disiagakan di titik-titik rawan bencana baik longsor maupun banjir yang ada di lokasi rawan bencana. Kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi ini tidak hanya sebatas pada apel siaga bencana ini tapi dengan kesiapan baik SDM maupun sarana prasarana yang memadai.
” Kepada masyarakat kami bersama forkompinda mengharapkan agar tetap waspada dalam menghadapi cuaca yang ekstrim dan saat ini telah memasuki musim penghujan. Tetap jaga kekompakan dan kepada Seluruh OPD untuk mengedepankan perspektif penanganan penanggulangan bencana,” katanya.
Sementara itu, Dalam momentum Hari Kesehatan Nasional (HKN) Tahun 2022, Penjabat Bupati Henrizal terus mengingatkan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi masyarakat dengan booster. Hal itu sebagai bentuk Bangsa Indonesia membuktikan dirinya sebagai bangsa yang tangguh, saling peduli dan gotongroyong merupakan modal kita untuk mengatasi pandemi covid-19.
” Kemenkes saat ini sedang melakukan transformasi kesehatan sebanyak 6 pilar untuk mewujudkan masyarakat yang sehat. Yaitu pelayanan kesehatan primer, transformasi layanan rujukan, layanan kesehatan, tekhnologi kesehatan, sumber daya kesehatan,” katanya.
Kepada tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Sarolangun, Henrizal mengharapkan agar terus mendorong masyarakat untuk melaksanakan penerapan pola hidup bersih dan sehat. Terus mendorong masyarakat untuk senantiasa melakukan pengecekan kesehatan secara berkala.
” Selamat hari kesehatan Nasional, bangkit Indonesiaku, sehat negeriku,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal beserta jajaran forkompinda Sarolangun juga melakukan pengecekan sarana prasarana dalam penanganan bencana hidrometeorologi serta pemberian piagam penghargaan terhadap tenaga kesehatan yang berprestasi.
Penulis : A.R Wahid Harahap