Rabu, Oktober 9, 2024
BerandaDAERAHPertandingan Bupati Cup Sarolangun Diwarnai Protes, Ketua Panitia Angkat Bicara 

Pertandingan Bupati Cup Sarolangun Diwarnai Protes, Ketua Panitia Angkat Bicara 

Ketua Panitia Pelaksana Bupati Cup Sarolangun 2023 Efendi Usman

KABAR SAROLANGUN – Pertandingan antara tim sepakbola Kecamatan Sarolangun dan kecamatan Cermin Nan Gedang (CNG) dalam ajang Bupati Cup Sarolangun 2023,  mendapatkan aksi protes dari pemain.

Terkait hal tersebut, Ketua Panitia Pelaksana Efendi Usman angkat bicara bahwa aksi protes terhadap wasit itu sudah lumrah terjadi pada suatu pertandingan sepakbola.

Kata dia, protes yang dilontarkan oleh pendukung salah satu tim itu lantaran adanya kesalahan dalam pengambilan keputusan oleh wasit yang memimpin pertandingan.

” Kalau protes atau teriak tidak terima atas keputusan wasit itu hal biasa dan lumrah terjadi, kalau dibilang ricuh itu kurang tepat bahasanya,” katanya, Selasa (03/10/2023).

Lanjutnya, menanggapi kejadian itu. Pihaknya memberikan ruang terhadap pihak tim yang merasa dirugikan atas tindakan wasit saat memimpin pertandingan.

“Jika ada hal yang tidak berkenan, pihak Tim Kecamatan CNG dipersilahkan menyurati panitia. Apa yang menjadi laporannya nanti akan kita tindaklanjuti,” katanya.

Dijelaskan Efendi, bahwa sesuai dengan aturannya setelah surat dilayangkan ke panitia penyelenggara. Pihaknya akan melakukan sidang, guna mencari solusi dalam persoalan tersebut.

“Kita menunggu surat laporan pengaduan dari tim bersangkutan, agar supaya menjadi bahan panitia dalam pengambilan keputusan nanti,” katanya.

Setelah dilakukan sidang, dirinya mengatakan, bahwa jika terbukti wasit tersebut melakukan kesalahan dalam proses memimpin suatu pertandingan. Tentunya, pihak panitia akan mengambil langkah tegas.

” Dari hasil sidang nanti, kalau lah wasit tersebut terbukti memihak salah satu tim. Tentu ada sanksi atas tindakan tersebut. Sanksinya bisa saja nanti yang bersangkutan tidak diperbolehkan memimpin pertandingan selama tiga kali pertandingan atau satu tahun tidak dapat memimpin pertandingan,” katanya.

Ia juga menegaskan sebelum kegiatan diselenggarakan pihak panitia telah melakukan penandatanganan pakta integritas. Guna menjaga netralitas wasit selama memimpin pertandingan

“Sebelumnya kita sudah panggil semua wasit dan menandatangani pakta integritas, bahkan disumpah. Itu kita lakukan agar wasit dapat menjaga netralitasnya. Kalau ada wasit yang berpihak ke salah satu tim, kita tegaskan akan ada sanksinya,” katanya.

Penulis : A.R Wahid Harahap

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

BERITA TERBARU