
KABAR SAROLANGUN – Bupati Sarolangun H Hurmin menghadiri sekaligus membuka kegiatan lokakarya literasi digital tahun 2025, yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Sarolangun Kamis (10/07/2025) di ruang Aula DPAD Sarolangun.
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala DPAD Sarolangun H A Waldi Bakri, S.IP, S.Sos, MM, Asisten III Sarolangun Hazrian, SE, M.Si, Nara sumber Wasril Tanjung, S. Pd. Dari SMA IT Nurul Ilmi Provinsi Jambi, Muhammad Ikhsan, SS dari Kantor Balai Bahasa Provinsi Jambi, Defnedi, S.Sn, M.Sn dari Pegiat Literasi.
Selain itu hadir juga Kabid Pembinaan Kegemaran Membaca Rosdiana, S.Pd, Kabid P2LPBP Baihaki, jajaran OPD terkait dan para peserta kegiatan yang antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Dalam arahannya, Bupati Sarolangun Hurmin mengatakan bahwa perkembangan tekhnologi informasi di Kabupaten era millenial ini, membawa banyak perubahan dan juga pengaruh di berbagai sektor.
Perkembangan tekhnologi informasi ini juga semakin memudahkan masyarakat dalam mencari segala kebutuhan dan informasi melalui internet.
” Sangat penting kiranya melalui kegiatan seperti ini, pemerintah baik tingkat Kabupaten maupun tingkat Kecamatan dapat hadir memberikan kontribusi pemikiran agar generasi kita kedepan dapat lebih bijak dan Arif dalam bermedia sosial dengan terus dan menguatkan literasi digital dalam masyarakat,” katanya.
” Seperti yang kita ketahui bersama bahwa transformasi digital bagi seluruh lapisan masyarakat untuk tidak hanya menjadi pengguna tekhnologi digital mencakup pemahaman yang lebih luas tentang bagaimana tekhnologi memengaruhi cara kita berkomunikasi, belajar, bekerja bahkan berpikir dan mengambil keputusan,” kata dia menambahkan.
Bupati Sarolangun Hurmin juga mengharapkan melalui kegiatan ini seluruh peserta dapat memperkuat peran masing-masing dalam membangun ekosistem literasi digital yang sehat. Pemerintah ingin mendorong peningkatan kapasitas masyarakat , khususnya bagi masyarakat umum, agar mampu memfilter informasi, tidak mudah termakan hoaks dan dapat memanfaatkan layanan publik berbasis digital dengan lebih baik.
” Kita tidak bisa menolak kecepatan informasi digital yang semakin berkembang, salah satu jalan adalah dengan memberikan pemahaman agar peserta nanti dapat menerima manfaat, pengetahuan dan bisa memilih informasi yang baik, buruk, yang aman, juga yang tidak aman serta kita harapkan peserta bisa menjadi perwakilan perubahan sehingga bisa menyampaikan kepada teman, keluarga kerabat mereka tentang bagaimana bermedia sosial yang aman dan baik,” katanya.
Ditegaskannya bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya nyata dalam meningkatkan kesadaran dan kemampuan menggunakan tekhnologi digital secara efektif dan aman dengan mendiskusikan strategi penerapannya dalam rangka pengembangan konten literasi berbasis kearifan lokal sebagai salah satu penunjang peningkatan budaya baca dan literasi masyarakat.
Kepada seluruh peserta jadikan kegiatan ini sebagai media untuk mendapatkan wawasan dan pengetahuan baru terkait penggunaan Tekhnologi digital, memahami aturan, norma dan etika pemanfaatan teknologi digital sebagai benar dan bertanggung jawab.
” Terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak terutama DPAD Sarolangun yang telah menginisiasi terselenggaranya kegiatan ini, semoga kegiatan ini menjadi langkah awal bagi kita semua untuk mendorong transformasi digital di Kabupaten Sarolangun serta dapat mendorong upaya peningkatan kemampuan dalam memanfaatkan teknologi informasi secara bijak, cerdas, kreatif dan produktif,” katanya.
Penulis : A.R Wahid Harahap