KABAR SAROLANGUN – Muhammad Assidqi, seorang mahasiswa yang saat ini duduk dibangku kuliah pada Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul ‘Ulum Sarolangun diam-diam mengikuti lomba di tingkat Nasional.
Yakni festival Al-Qur’an dan Hadist yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Agama Islam Sadra, Jakarta Selatan yang merupakan kampus yang meluluskan banyak mahasiswa penghafal Al-Qur’an.
Perlombaan tersebut dilakukan pada Kamis (24/03/2022) secara zoom meeting sesuai petunjuk tekhnis oleh panita pelaksana lomba.
Festival ini memiliki beberapa kategori perlombaan diantaranya Tahfiz 5 Juz ,10 Juz, 15 Juz dan 30 Juz. Ada juga lomba Tilawah Al Qur’an, Ma’arif Al Qur’an dan Hadits (Qiraatul kutup), Ma’arif Al Qur’an dan Tafsir (Multile Choice), Setya Doa dan Ziarah (Multile Choice).
“Saya mewakili kampus STAI Darul umum Sarolangun untuk mengikuti lomba ini, tentu saya berterima telah diberikan amanah ini, mohon doa dan dukungan,” kata Muhammad Assidqi, mahasiswa asal Desa Ladang Panjang, Kecamatan Sarolangun ini, kepada awak media.
Ia juga menjelaskan bahwa sebelum menjadi mahasiswa pada jurusan manajemen pendidikan Islam di STAI Darul Ulum Sarolangun, ia pernah menimba ilmu agama di rumah tahfidz Qur’an, Mesjid As Sulton Sarolangun.
Bekal itulah dirinya mengikuti lomba festival Al-Qur’an dan hadits tersebut pada kategori tahfidz Qur’an 10 Juz.
“Saya akan berupaya agar dapat membuahkan hasil dengan meraih prestasi untuk membanggakan kampus tempat saya menuntut ilmu, dan tentunya membanggakan kabupaten Sarolangun,” katanya.(ks1)
