KABAR SAROLANGUN – Pemerintah Kabupaten Sarolangun kembali melakukan operasi pasar Gerakan Pangan Murah (GPM), Kali ini dilakukan di wilayah Kecamatan Pelawan, Rabu (06/03/2024) di depan kantor Camat Pelawan.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung PJ Bupati Sarolangun. Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc, Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK, M.Si, Kajari Sarolangun Zulfikar Nasution, SH, MH, PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Plt Kadis Ketahanan Pangan H Muhammad, S.Ag, unsur Tripika kecamatan pelawan serta antusias masyarakat yang memadati lokasi operasi pasar murah tersebut.
Berdasarkan data yang dirangkum media ini, Komoditi pangan yang dijual dalam operasi pasar tersebut diantaranya Cabe Merah dengan harga Rp 55.000,- Perkg, Cabe Rawit Rp Rp 45.000,- Perkg, Telur Rp 45.000,- perkarpet, Bawang Merah Rp 25.00,- perkg, Minyak Kemasan Rp 13.000,- perkampil, Gula kemasan Rp 13.000,- perkg dan Beras SPHP Ukuran 5 kg Rp 55.000,- perkarung.
Kepada sejumlah awak media, PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan bahwa kegiatan operasi pasar Gerakan Pangan Murah akan terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sarolangun. Dimulai sebelum memasuki bulan suci ramadhan hingga H-2 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah mendatang.
” Ini kegiatan adalah dalam rangka menghadapi bulan suci ramadhan dan lanjut hingga idul Fitri. Di seluruh kecamatan nanti kita akan lakukan dan sudah dilakukan jadwalnya mulai dari kemarin dan ini yang kesembilan kali, dan berakhir H-2 lebaran nanti,” katanya.
Bachril Bakri berharap dengan
kegiatan gerakan pangan murah ini dapat mengendalikan harga pangan khususnya bahan pangan pokok yang penting, mengingatkan saat ini sejumlah pangan pokok mengalami kenaikan harga.
” Dalam operasi ini persediannya diantaranya Berad 2 ton, cabe merah 10 kg, cabe rawit 60 kg, minyak 240 liter dan telor 120 karpet. Ini program pemerintah daerah dalam rangka menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan inflasi di kabupaten Sarolangun,” katanya.
” Dan ini sangat antusias disambut oleh masyarakat dan ini paling besar yang saya lihat selama gerakan pangan murah yang kita lakukan,” kata dia menambahkan.
Penulis : A.R Wahid Harahap