Sekaligus Pelantikan pengurus HPMJ Kab. Sarolangun Tahun 2024-2029
KABAR SAROLANGUN – Ketua TP PKK Kabupaten Sarolangun Ny RR Indah Dewi Pangesti, SE mendampingi langsung kunjungan kerja Ketua TP PKK Provinsi Jambi Ny Hj Hesnidar Haris, ke Kabupaten Sarolangun, Selasa (06/08/2024).
Kunjungan kerja tersebut dalam rangka menghadiri sejumlah kegiatan, diantaranya Pengukuhan Ketua Pembina Posyandu Kecamatan, Kelurahan dan Desa se-Kabupaten Sarolangun Tahun 2024 dan Pelantikan pengurus Himpunan Perempuan Melayu Jambi (HPMJ) Kabupaten Sarolangun tahun 2024-2029.
Kegiatan yang berlangsung diruang Pola Kantor Bupati Sarolangun itu, turut dihadiri PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Ketua HPMJ Provinsi Jambi, Ketua DWP Sarolangun Ny Ratna Dewi Dedy Hendry, sejumlah organisasi wanita se-Kabupaten Sarolangun, para kepala OPD, Ketua BAZNAS Sarolangun Ahmad Zaidan, Para camat, Kapolsek serta jajaran Ketua Pembina Posyandu Kecamatan, Kelurahan dan desa Se-Kabupaten Sarolangun.
Pelantikan Ketua Pembina Posyandu Kecamatan, Kelurahan dan Desa Se-Kabupaten Sarolangun itu dipimpin langsung Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Sarolangun Ny RR Indah Dewi Bachril, yang berlangsung dengan lancar.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Sarolangun Ny Indah Dewi Bachril mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada Ibu Ketua Pembina Posyandu Provinsi Jambi beserta rombongan yang datang hari ini dalam rangka kegiatan pengukuhan pembina posyandu kecamatan, kelurahan dan desa sekaligus pelantikan HPMJ Kabupaten Sarolangun tahun 2024-2029.
” Selamat dan sukses kepada ketua pembina posyandu, kecamatan, kelurahan dan desa serta pelantikan HPMJ Sarolangun semoga amanah ini dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Menurutnya, Posyandu merupakan upaya kesehatan dalam penyelenggaran kesehatan dan memperdayakan masyarakat untuk memperoleh dasar pelayanan kesehatan yang dilaksanakan satu bulan satu kali, dengan tujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan bayi, gizi anak.
” Program posyandu terus dikembangkan oleh pemerintah, dan implementasi dari Permendagri tahun 2018, yang direncanakan posyandu yang terpadu dan terintegrasi dengan jenis layanan sosial lainnya atau disebut posyandu Holistik Integratif (HI),” katanya.
Selain itu, Ny RR Indah Dewi juga menyebutkan bahwa posyandu tentu didukung oleh kader berkualitas dan harus juga di dukung oleh stake holder terkait dari beberapa sektor, mulai Pemerintah desa, dinas kesehatan, dinas pendidikan, kementrian agama, puskesmas, dan sebagainya.
Para Ibu-ibu harus paham terkait tugas dan fungsi sebagai ketua posyandu di tingkat Kecamatan, Kelurahan dan desa, supaya tahu kondisi kesehatan masyarakat serta juga harus aktif dalam berkoordinasi dan kerjasama dari berbagai sektor.
” Semoga kita bisa ikut membantu harapan pemerintah menciptakan generasi emas Indonesia tahun 2045 yakni generasi yang tangguh, cerdas, dan berdaya saing tinggi,” katanya.
Terkait HPMJ, merupakan yang dimulai di susun 03 Januari 2012 oleh ibu Hj Yusniana, dan dilakukan pelantikan pada tanggal 21 September 2012, dikatakan Ny Indah Dewi bahwa kegiatan HPMJ ada beberapa bidang yakni Pendidikan, organisasi, Sosial, Humas.
” Terima kasih atas pelantikan HPMJ Kabupaten Sarolangun, dengan harapan nantinya akan bergerak aktif dengan berdampingan bersama LAM Jambi dalam upaya melestarikan adat budaya Sarolangun agar tidak hilang tergerus oleh zaman,” katanya.
Sementara itu, PJ Sekda Sarolangun Dedy Hendry dalam sambutannya juga mengatakan bahwa dengan pengukuhan Ketua pembina posyandu mulai dari Kecamatan, Kelurahan hingga desa itu diharapkan bagaimana bersama-sama untuk membangun Sarolangun ini kedepannya.
Maka peran ibu-ibu pembina posyandu kecamatan, kelurahan dan desa tentu sangat diharapkan, dimana bukan hanya pelayanan kesehatan namun juga terintegrasi dengan program pemerintah lainnya secara terpadu.
” Di Kabupaten Sarolangun sudah memiliki 163 posyandu, maka kita bersama-sama membina pengembangan posyandu, sehingga bisa kita implementasikan di Kabupaten Sarolangun. Kami juga berterima kasih kepada ibu ibu di posyandu bahwa capaian dalam Program Imunisasi Nasional Polio mencapai angka 98,1 persen,” katanya.
” Kami juga berpesan untuk kita bisa mengeliminasi penyakit TBC di Kabupaten Sarolangun, untuk bagaimana kita lakukan penyuluhan, pencegahan dan penanganan,” kata dia menambahkan.
Dedy Hendry juga mengucapkan selamat atas pelantikan HPMJ Kabupaten Sarolangun, kami harapkan bisa memberikan kontribusi yang nyata bagi pembangunan daerah.
Menurutnya, Perempuan melayu jambi memiliki peran dan kompetensi yang memadai untuk memikul tanggungjawab yang lebih besar, di Sarolangun bahwa sudah pernah Ketua DPRD dari perempuan.
Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj Hesnidar Haris yang juga sekaligus Ketua Pembina Posyandu Provinsi Jambi itu mengatakan bahwa Posyandu adalah Pos Pelayanan Terpadu, pada umumnya memberikan pelayanan dominan dari kesehatan, padahal posyandu diharapkan berbagai pihak memberikan pelayanan bukan hanya tentang kesehatan, seperti lembaga adat.
” Di Sarolangun, tadi ada posyandu Bougenville secara kontribusi memberikan makanan tambahan bagi anak stunting, dengan kerjasama CSR RS LGM. Posyandu tentunya diharapkan bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat bukan hanya bidang kesehatan,” katanya.
” Kabupaten Sarolangun dalam posyandu merupakan salah satu Kabupaten paling lengkap. Mari tingkatkan sinergitas dengan berbagai unsur supaya pelayanan posyandu bisa berjalan lebih baik,” kata dia menambahkan.
Penulis : A.R Wahid Harahap