Selasa, Oktober 8, 2024
BerandaDAERAHPj Bupati Henrizal Turun Langsung Ke Lokasi Banjir Di Desa Sepintun

Pj Bupati Henrizal Turun Langsung Ke Lokasi Banjir Di Desa Sepintun

Penjabat Bupati Henrizal beserta rombongan saat meninjau lokasi banjir di desa Sepintun

KABAR SAROLANGUN – Penjabat Bupati Sarolangun  Henrizal, S.Pt, MM turun langsung meninjau lokasi banjir yang melanda wilayah Desa Sepintun, Kecamatan Pauh, Selasa (24/01/2023).

Hal itu dilakukan dalam rangka melihat langsung kondisi masyarakat setempat yang aktivitasnya terganggu karena banjir yang melanda dengan kondisi rumahnya terendam air setinggi pinggang orang dewasa.

Turut hadir mendampingi, Kadis Dikbud Sarolangun Helmi, SH, MH, Kadis Kominfo Drs Muhammad Idrus, Kadis Perhubungan Syahrudin Muis, Kadis PUPR Sarolangun Arif Hamdani, Kalaksa BPBD Sarolangun Solahuddin Nopri, Kadis TPHP Sarolangun Ir Dedi Hendri, Kapolsek Pauh AKP Maskat Maulana, Danramil 420-02 Pauh Kapten INF M Suhadi, Camat Pauh Jupri, SE.

Selain itu hadir juga, Kakan Kesbangpol Sarolangun Hudri, M.Pd.I, Ketua baznas Sarolangun Drs M Zaidan beserta anggota, Kepala Puskesmas Sepintun, Kades Sepintun Ahmad Rugita, serta sejumlah personil TNI/Polri.

Pj Bupati Henrizal saat melintasi jalan poros yang terendam banjir menuju Desa Sepintun

Dari pantauan dilapangan, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal bertolak dari Sarolangun menuju desa Sepintun, sekitar pukul 14.00 Wib. Dalam perjalanan, beberapa rintangan dihadapi oleh rombongan pejabat saat melintasi jalan menuju desa Sepintun yang juga terendam banjir.

Meski jalan yang terendam banjir setinggi pinggang orang dewasa kendaraan dinas yang dinaiki oleh Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal beserta rombongan tetap melintasi agar tiba di desa Sepintun.

Hingga akhirnya pada pukul 15.45 wib, rombongan berhasil tiba di desa sepintun dan langsung meninjau lokasi banjir yang melanda pemukiman warga.

Disana, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal beserta rombongan tanpa kenal lelah dan tanpa ragu melintasi areal banjir setinggi lebih kurang 1,5 meter atau setinggi pinggang orang dewasa itu untuk menuju rumah warga yang terendam banjir dan berdialog menyerap aspirasi masyarakat.

Terdapat puluhan rumah warga memang terendam banjir akibat luapan air sungai Talisa yang tidak mampu menampung debit air sungai yang semakin tinggi akibat curah hujan yang belakangan ini terjadi di desa Sepintun.

Penjabat Bupati Henrizal saat melihat langsung kondisi rumah warga yang terendam banjir

Dalam keterangan persnya, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal mengatakan bahwa dirinya mendapatkan laporan dari masyarakat terkait bencana banjir ini. Diketahui memang Desa Sepintun ini menjadi daerah rawan bencana banjir dan terjadi setiap tahun ketika curah hujan yang tinggi selama dua hari berturut-turut.

” Hari ini kita meninjau langsung kondisi banjir di desa sepintun, berdasarkan laporan dari pak camat ada 72 Kepala Keluarga yang rumahnya terendam. Desa Sepintun kita tahu merupakan desa yang menjadi langganan banjir setiap tahun karena posisinya lebih rendah,” katanya.

Henrizal juga mengatakan bahwa banjir ini diakibatkan karena sungai Talisa di desa sepintun ini meluap karena debit hujan belakangan ini yang dan mengakibatkan rumah warga terendam air dengan ketinggian 1,5 meter, sementara serapan air sudah berkurang karena lahan-lahan sudah banyak dimanfaatkan masyarakat untuk berkebun sawit.

” Setelah dari desa Sepintun ini, bisa saja nanti banjir akan melanda desa tetangga seperti desa lamban sigatal,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal juga menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir yang berasal dari BAZNAS Sarolangun berupa bantuan beras dan mie instan bagi masyarakat.

Pj Bupati Henrizal menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat desa Sepintun

Namun, ia menghimbau kepada masyarakat untuk senantiasa tetap waspada ketika banjir kembali naik serta juga waspada terhadap wabah penyakit seperti diare dan penyakit gatal-gatal dengan senantiasa segera berkoordinasi dengan puskesmas setempat untuk mendapatkan layanan kesehatan.

” Kita himbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dalam mengantisipasi banjir ini karena tidak tahu kapan air naik. Bila banjir agar segera melakukan evakuasi dan waspada. Kedepan diminta masyarakat agar tidak membangun rumah di daerah yang rawan banjir seperti ini,” katanya.

Usai meninjau lokasi banjir yang ada di Desa Sepintun tersebut, Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal beserta rombongan beristirahat dan melaksanakan sholat ashar berjamaah, baru kemudian bertolak dari Desa Sepintun menuju Sarolangun.

Penulis : A.R Wahid Harahap

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

BERITA TERBARU