KABAR SAROLANGUN – Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.Apl, Sc menghadiri Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daptar Pemilih Sementara (DPS) tingkat Kabupaten Sarolangun dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur, Bupati dan Wakil Bupati Pilkada Serentak Tahun 2024, Sabtu (10/08/2024) di Aula Golden Hotel Sarolangun.
Kegiatan tersebut dihadiri Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.Ik, M.Si, Ketua KPU Sarolangun Ahmad Mujaddid, S.Pd.I, Ketua Bawaslu Sarolangun Mudrika, SH, MH, beserta jajaran forkopimda, para komisioner KPU Sarolangun, Komisioner Bawaslu Sarolangun.
Selain itu hadir juga PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Asisten I Sarolangun Drs H Arief Ampera, ME, Plt Kepala Bakesbangpol Sarolangun Hudri, M.Pd I, Kasat Intelkam AKP Sukman, SH, Kadis Dukcapil Sarolangun Riduan, S.STP, ME, Para kepala OPD, Ketua dan anggota PPK se-Kabupaten Sarolangun.
Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan bahwa sebelumnya telah dilakukan kegiatan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih yang dilepas pada tanggal 24 Juli 2024 lalu oleh petugas Pantarlih KPU Sarolangun.
Dan pada hari ini dilakukan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daptar Pemilih Sementara (DPS) yang nantinya akan ditetapkan menjadi Dapatr Pemilih Tetap (DPT).
” Daptar Pemilih Sementara itu juga memberikan kesempatan kepada kita semua untuk melakukan pengecekan terhadap masyarakat, dan harus terdapat dalam DPT bagi yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih,” katanya.
Dijelaskan Bachril Bakri bahwa menjelang 27 November 2024 pada hari Pemungutan suara dalam pemilihan gubernur dan wakil Gubenur, Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun, masih ada waktu 3 bukan 17 hari untuk melaksanakan semua tahapan Pillkada serentak di Kabupaten Sarolangun.
” Jumlah pemilih di Kabupaten Sarolangun ada sebanyak 214.306 terdiri dari 108.324 laki-laki dan 105.982 perempuan dan pemilih baru itu 124 orang dan kemarin tidak memenuhi syarat 218 orang. 541 TPS reguler dan 1 TPS khusus, kita berharap partisipasi pemilih lebih besar dari pada pilkada tahun 2021 lalu, minimal 79,5 persen,” katanya.
Bachril juga menyebutkan agar seluruh masyarakat Sarolangun yang telah memenuhi syarat untuk memilih agar tidak ada yang tidak masuk dalam Daptar Pemilih Tetap (DPT) nantinya. Bagi desa yang ada pemekaran, agar dinas Dukcapil membantu KPU Sarolangun untuk merubah KTP yang pindah ke desa baru.
” Memperbaiki kependudukan dan jangan sampai dua KTP nantinya, dan pastikan juga dukcapil memusnahkan KTP yang lama oleh masyarakat yang pindah alamat desa,” katanya.
” Mari kita sama-sama untuk menggerakkan seluruh masyarakat kita datang ke TPS untuk memilih dan berpartisipasi dalam pemilihan pada 27 November 2024 yang akan datang,” kata dia menambahkan.
Bachril Bakri juga berharap Pemilukada di Kabupaten Sarolangun berjalan, aman, lancar, dan demokratis, tidak ada konflik, tidak ada blokir jalan, tidak ada kebakaran, tetap berjalan dengan baik di semua tahapan.
” Para OPD, Camat, Lurah dan Kepala Desa Saya juga meminta untuk menghimbau kepada masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam pilkada serentak tahun 2024 ini,” katanya.
Penulis : A.R Wahid Harahap