Sabtu, Januari 18, 2025
BerandaDAERAHPJ Bupati Sarolangun Bahri Buka Pelatihan Service HP Di Kecamatan Sarolangun 

PJ Bupati Sarolangun Bahri Buka Pelatihan Service HP Di Kecamatan Sarolangun 

PJ Bupati Sarolangun Bahri, PJ Sekda Sarolangun Dedy Hendry, Kadisnakertrans Deshendri dan Camat Sarolangun Bustra Desman

KABAR SAROLANGUN – Penjabat Bupati Sarolangun Dr Bahri, S.STP, M.Si membuka secara langsung kegiatan Pelatihan Keterampilan Berbasis Kompetensi Kejuruan Service Telepon Seluler, Selasa (24/09/2024) Bertempat di aula Kantor Camat Sarolangun.

Hadir dalam kegiatan tersebut PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Kadis Nakertrans Sarolangun Deshendri, SH, Kabag Prokopim Setda Sarolangun Deni Subhan, Sekretaris Dinas Kominfo Sarolangun Rosnela Ginting, Camat Sarolangun Bustra Desman SE, MM, para Lurah serta para peserta Pelatihan service HP.

PJ Bupati Sarolangun Dr Bahri, S.STP, M.Si

Kepada media ini, PJ Bupati Sarolangun Bahri mengatakan bahwa kegiatan pelatihan keterampilan berbasis kompetensi difokuskan pada kejuruan service telepon seluler atau Handphone, sebagai salah satu upaya untuk mengintervensi angka pengangguran terbuka di Kabupaten Sarolangun.

” Hari ini kita melaksanakan salah satu indikator kinerja utama kita adalah mengurangi tingkat pengangguran terbuka di kabupaten Sarolangun, dari angka pengangguran terbuka ini kita melakukan intervensi dengan berbagai kegiatan, salah program ini adalah pelatihan keterampilan berbasis kompetensi,” katanya.

Dengan pelatihan service hp ini, Bahri berharap para peserta ini bisa mahir dalam service hp serta setelah kembali ke masyarakat dapat membuka lapangan pekerjaan bidang service hp atau bekerja sama dengan toko usaha di bidang handphone sebagai tukang service HP.

” Hari ini fokus pelatihan service hp seluler, kita harapkan setelah selesai latihan bisa membuka peluang usaha service hp, atau di serap oleh gerai atau toko usaha di bidang handphone,” katanya.

Poto bersama

Selain itu, PJ Bupati Sarolangun yang baru ini juga menjelaskan angka pengangguran terbuka di Kabupaten Sarolangun pada tahun 2022 ada sebanyak 5,22 persen dan mengalami penurunan pada tahun 2023 menjadi 5,09 persen.

” Artinya dari 100 orang, ada sekitar 5 orang yang tidak terserap tenaga kerjanya, dengan kegiatan pelatihan berbasis kompetensi akan menjadi bagian intervensi kita bagaimana menurunkan angka pengangguran terbuka di Kabupaten Sarolangun,” katanya.

” Pelatihan ini Alhamdulillah, luar biasa di enam kecamatan disiapkan kegiatan kompetensi sehingga mampu menyerap tenaga kerja di ruang lapangan kerja yang ada di Kabupaten Sarolangun,” kata dia menambahkan.

Penulis : A.R Wahid Harahap

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

BERITA TERBARU